Presiden Sikapi Cuaca Buruk Di Jabodetabek, Jokowi Beri Solusi Jangka Pendek Untuk Mengatasinya, Apa Itu?

PORTALTEBO.id - Saat memimpin Rapat Terbatas (Ratas), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai dampak dari cuaca buruk, sebabkan Kualitas udara di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dalam sepekan terakhir semakin buruk.

Jokowi yang memimpin rapat tersebut juga menyampaikan beberapa solusi untuk mengantisipasi hal buruk dan tetap mendorong pegawai pemerintahan agar tidak terganggu pelayanannya.

Dilansir dari laman youtube @Sekretariat Presiden, terkait Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 14 Agustus 2023. Presiden RI Joko Widodo menyampaikan beberapa pandangannya.

"Kualitas udara di Jabodetabek yang selama satu pekan terakhir sangat sangat buruk. Dan tanggal 12 Agustus 2023 yang kemarin kualitas udara di DKI Jakarta di angka 156 dengan keterangan tidak sehat," ungkap Jokowi dalam ratas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 14 Agustus 2023.

Baca Juga: Jokowi Bantah Pertemuannya Dengan Sandiaga Yang Menyebut Bahas Politik, Cek Fakta Lengkapnya

Baca Juga: Edi Purwanto Dampingi Jokowi Dalam Kunker ke SMKN 4 Kota Jambi

Menurut Presiden Jokowi, salah satu penyebab memburuknya Kualitas udara di Jabodetabek adalah cuaca ditambah lagi karena musim kemarau.

Pemimpin Nomor Satu Indonesia tersebut, menyebut kemarau panjang selama tiga bulan terakhir menyebabkan peningkatan konsentrasi polutan tinggi.

Selain itu, pembuangan emisi di Jabodetabek merupakan sumber lain penyebab kualitas udara di Jakarta tidak sehat.

"Adanya pembuangan emisi dari transportasi dan juga aktivitas industri di Jabodetabek, terutama yang menggunakan batu bara di sektor industri manufaktur," tutur Jokowi.

Presiden pun lantas menyikapi kondisi ini, Jokowi langsung menginstruksikan kepada kementerian/lembaga terkait cara atasi cuaca buruk.

Petama dengan melakukan intervensi yang bisa meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek. Salah satunya, Presiden meminta rekayasa cuaca.

Baca Juga: Jokowi Instrusikan Kebut Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik 'SPBE', Apa Bisa Cegah Korupsi ?

"Dalam jangka pendek secepatnya harus dilakukan intervensi yang bisa meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek lebih baik. Kemudian juga rekayasa cuaca untuk memancing hujan di kawasan Jabodetabek," terangnya.

Solusi Kedua, pada kesempatan yang sama, Jokowi juga meminta agar regulasi untuk percepatan penerapan batas emisi khususnya di Jabodetabek untuk segera ditetapkan.