Erick Thohir Dinilai Politisi PPP Sebagai Sosok Yang Mampu Perangi Radikalisme

- Selasa, 15 Agustus 2023 | 21:45 WIB
Erick Thohir Dinilai Politisi PPP Mampu Perangi Radikalisme (PSSI)
Erick Thohir Dinilai Politisi PPP Mampu Perangi Radikalisme (PSSI)

PORTALTEBO.id - Anggota Komisi VI dari Fraksi PPP Achmad Baidowi menyikapi perkembangan kasus penangkapan karyawan KAI oleh Densus 88. Ia pun menilai Sosok Menteri BUMN Erick Thohir punya kapabilitas untuk memerangi radikalisme.

Penilaian Achmad Baidowi didasari dari peristiwa sebelumnya yaitu, ditangkapnya oknum pegawai PT KAI terkait kasus Terorisme.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap Karyawan KAI, Tak Toleransi Terorisme, Ini Keterangan Tegas Said Aqil Selaku Komut PT KAI

Baca Juga: BUMN Gelar Pasar Murah, Sebagai Bentuk Negara Ringankan Beban Rakyat, Erick: Ini Sesuai Instruksi Presiden

Baidowi juga memandang hal tersebut menjadi bagian perang BUMN terhadap radikalisme yang saat ini, Erick Thohir merupakan Menteri BUMN dan PT KAI bagian dari itu.

"Saya meyakini Menteri BUMN Erick Thohir mampu memerangi radikalisme di tubuh BUMN. Karena pada dasarnya radikalisme itu benih dari terorisme," ujar pria yang akrab disapa Awi itu kepada wartawan Selasa 15 Agustus 2023.

Baca Juga: Erick Thohir Mendapat Doa Dari Habib Syech Di Momen Ribuan Masyarakat Pasuruan Bersholawat

Baca Juga: Erick Thohir dan Gus Miftah Gelar Doa Bersama Tuk Persatuan Bangsa, Gus Miftah: Ada 5 Ciri Orang Radikal

Awi juga memandang dan menyakini, kejadian yang telah terjadi adalah tugas seluruh pihak untuk melakukan langkah preventif dalam mencegah terorisme.

Ia pun menekankan kembali bahwa terorisme adalah musuh ideologi bangsa. Oleh karena itu, kata Awi, memiliki tugas yang mesti didukung seluruh pihak. "Bahwa aksi terorisme bisa memapar di lingkungan instansi milik Pemerintah yang seharusnya menjadi terdepan dalam membantu memerangi terorisme," tambahnya.

Baca Juga: Erick Thohir Bertemu Ibu Ojol Hebat, Dari Kisahnya Bikin Haru dan Terenyuh, Lantas Dihadiahi Sepeda Motor

Adanya peristiwa penangkapan terhadap oknum PT KAI tersebut, dinilainya sebagai bukti bahwa terorisme bisa tumbuh di perusahaan negara. "Ini membuktikan riset bahwa dalam BUMN ada benih radikalisme," pungkasnya.***

Editor: Alvedius Rimper

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X